Batanghari,Jambi Seru– Penghentian aktivitas pengangkutan batu bara setelah Rapat Dengar Pendapat (RDP) antara Komisi V DPR-RI dengan Gubernur Jambi Al Haris mendapatkan apresiasi dari masyarakat Kabupaten Batanghari.
Dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) tersebut menghasilkan keputusan untuk menutup jalan nasional bagi pengangkutan batu bara sesuai dengan perundang-undangan yang berlaku.
“Alhamdulillah, keputusan tersebut membuat lega masyarakat Batanghari yang selama ini selalu berkonflik dengan armada angkutan batu bara,” ungkap masyarakat Muara Bulian, Doni saat dijumpai JambiSeru.com, Rabu malam (29/03/2023).
Dikatakan Doni, selaku masyarakat akan mendukung penuh keputusan tersebut. Agar para pemegang IUP dapat membuka jalan sendiri, agar ke depannya tidak ada lagi aktivitas pengangkutan tambang tidak menggunakan jalan nasional lagi.
“Kami mengajak semua pihak untuk mengawal proses pembuatan jalan khusus tersebut agar segera terlaksana,” tuturnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Fazil warga Muara Bulian, menyambut baik hal tersebut yang sangat lama didambakan oleh masyarakat.
“Iya, hal ini tentunya menjadi kabar gembira bagi masyarakat di bulan baik ini. Harapan ke depan agar aktivitas tambang ini tidak menggunakan jalan nasional lagi,” kata Fazil warga Muara Bulian.(riz)
